mayland's blog

No Exp : 10

Konfigurasi VLAN, VTP dan STP pada topologi implementasi SMKN 1 CIMAHI

DIAGNOSA WAN

Nama : Mayland

Instruktur : Bu Netty A

Pak Rudi H

Kelas : 3 TKJ A

Tanggal : 1 November 2010


TUJUAN

a. Dapat membuat perencanaan topologi.

b. Dapat mengkonfigurasi dari perencaan tersebut, baik menerapkan VLAN, VTP dan STP.

c. Dan melakukan uji koneksi


PENDAHULUAN

Sebuah Virtual LAN atau dikenal sebagai VLAN merupakan fungsi logik dari sebuah switch. Fungsi logik ini mampu membagi jaringan LAN ke dalam beberapa jaringan virtual. Jaringan virtual ini tersambung ke dalam perangkat fisik yang sama tetapi dalam kenyataannya terdapat dalam segmen LAN yang berbeda. Implementasi VLAN dalam jaringan memudahkan seorang administrator jaringan dalam membagi secara logik group-group workstation secara fungsional dan tidak dibatasi oleh batasan lokasi.

VLAN Trunking Protocol (VTP) merupakan fitur Layer 2 yang terdapat pada jajaran switch Cisco Catalyst, yang sangat berguna terutama dalam lingkungan switch skala besar yang meliputi beberapa Virtual Local Area Network (VLAN).

Spanning-Tree Protocol (STP) adalah protokol yang digunakan untuk memastikan tidak adanya loop di suatu jaringan. Jika kita punya dua buah switch yang dihubungkan satu sama lain dengan dua kabel, jika tidak ada STP maka paket broadcast dari switch pertama akan dikirimkan ke switch yang kedua melalui dua link tersebut, dan oleh switch yang kedua paket broadcast tersebut akan dikirimkan kembali melalui dua link itu lagi. Ini yang disebut switching loop, dan paket broadcast akan membuat suatu kondisi loop yang disebut broadcast storm.


ALAT DAN BAHAN

1. PC

2. Aplikasi Packet Tracer


LANGKAH KERJA

1. Buat topologi dan scenario

Skenario

SMKN 1 CIMAHI yang memiliki 9 jurusan. Terdapat 9 router yang mewakili jurusan , 1 router utama yang terhubung ke internet dan 4 switch.

Network VLAN 4 (172.16.16.64/27) berada pada pada router R3, agar dapat mengakses internet dari R3 -> S1 -> S4 ->S2 -> R.utama.

Network VLAN 3 (172.16.16.128/27) yang berada pada router R5 dan network VLAN 3 (172.16.16.32/27) yang berada pada router R2 dapat terhubung dengan cara dari R5 -> S2 -> S3 -> S1 -> R2

1 PC mewakili 1 network. Dan pada internet dapat diwakilkan oleh sebuah PC. Selain itu konfigurasikan routing pada setiap router.

2. Kemudian buka packet tracer, masukan perangkat yang akan di konfigurasikan sesuai dengan topologi.

3. Kemudian, berikan kofigurasi IP Address pada semua PC . Salah satunya seperti berikut :

4. Kemudian konfigurasi gateway pada router. Misalnya pada router 1

5. Setelah itu, konfigurasi routing pada setiap router.

Router Utama

Router 1

Router 2

Router 3

Router 4

Router 5

Router 6

Router 7

Router 8

Router 9

6. Kemudian konfigurasi switch

a. Network VLAN 4 (172.16.16.64/27) berada pada router R3, agar dapat mengakses internet dari R3 à S1 à S4 àS2 à R.utama.

Konfigurasi pada Switch 1

Konfigurasi pada switch 4

Konfigurasi pada Switch 2

b. Network VLAN 3 (172.16.16.128/27) yang berada pada router R5 dan network VLAN 3 (172.16.16.32/27) yang berada pada router R2 dapat terhubung dengan cara dari R5 à S2 à S3 à S1 à R2

Konfigurasi pada switch 2

Konfigurasi pada switch 3

Konfigurasi pada switch 1

7. Konfigurasi pun selesai.

HASIL KERJA

Lakukan uji koneksi dengan cara add simple PDU lalu capture forward.





Jika yang berwarna ungu, maka itu hasil uji dari pertanyaan A. Dan jika yang berwarna hijau, untuk pertanyaan B

KESIMPULAN

Dengan melakukan pratikum ini, kita dapat belajar memberikan fungsi VTP dan STP. Dimana, setiap switch dapat berkomunikasi atau mengirim dan menerima paket data sesuai dengan jalur yang telah ditentukan. Ini dapat dilakukan karena, kita menggunakan konfigurasi dari STP dan VTP, sehingga tidak terjadi looping disetiap jalur switch.

Categories:

Leave a Reply